Putra II Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang Kabupaten Wajo. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Asrinah, Asrinah (2013) Studi Pemanfaatan Ruang Kawasan Wisata Danau Biru Kecamatan Wawo Kabupaten Kolaka Utara. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Makassar ANTARA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin tiba di Kota Sengkang, kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan untuk membuka Muktamar ke-15 Pondok Pesantren As'adiyah tahun 2022. Menggunakan Helikopter VVIP Kepresidenan Super Puma TNI AU, Wapres lepas landas pada Sabtu sekitar pukul WITA dari Pangkalan Udara TNI AU Sultan Hasanuddin, Makassar, menuju Helipad Stadion Andi Ninnong, Kota Sengkang, Kabupaten Wajo. Setelah menempuh penerbangan selama 1 jam, Wapres Ma'ruf tiba di Kota Sengkang dan disambut oleh Bupati Wajo Amran Mahmud dan Ketua Umum Pengurus Pusat Pondok Pesantren As'adiyah Muhammad Sagena. Agenda kunjungan Wapres di Kota Sengkang adalah untuk meresmikan Pembukaan Muktamar ke-15 Pondok Pesantren As'adiyah tahun 2022. Muktamar ke-XV Pondok Pesantren As'adiyah tahun 2022 mengambil tema "Transformasi Nilai-Nilai Wasathiyah As’adiyah Menuju Indonesia Tangguh dan Bermartabat". Muktamar berlangsung pada tanggal 3 - 5 Desember 2022. Setelah acara peresmian, Wapres diagendakan kembali ke Makassar pada hari yang sama, sekitar pukul WITA untuk melanjutkan agenda selanjutnya yaitu silaturahmi dengan Civitas Akademika Universitas Muslim Indonesia UMI dan pengukuhan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah KDEKS Provinsi Sulawesi Selatan di Kampus UMI, Kota Makassar. Kunjungan kerja Wapres ke Kota Sengkang merupakan lanjutan dari rangkaian kunjungan kerja lima hari ke tanah Papua. Pada Jumat 2/12, Wapres telah menuntaskan sejumlah kegiatan di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua. Kegiatan tersebut antara lain meresmikan Pusat Pelayanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah PLUT KUMKM Kabupaten Biak Numfor, menyerahkan bantuan kapal nelayan, menyaksikan pelepasan ekspor ikan tuna di Pelabuhan Pelindo dan audiensi dengan Bupati Biak Numfor, Pj Bupati Kepulauan Yapen, Wakil Bupati Kepulauan Waropen, Sekretaris Daerah kabupaten Supiori Ferra Wanggai dan anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Forkopimda di Kabupaten Biak Numfor. Hadir juga Wakil Menteri Dalam Negeri John Wempi Wetipo dan Sekretaris Daerah Papua Ridwan Rumasukun. Hadir mendampingi Wapres dalam kunjungan kerja ke Kota Sengkang antara lain Gubernur Sulawesi Selatan Andi S. Sulaiman, Pangdam XVI/Hasanuddin Totok Imam Santoso dan Kapolda Sulawesi Selatan Nana Sujana. Berita ini juga telah tayang di dengan judul Wapres Ma'ruf buka Muktamar XV Pondok Pesantren As'adiyah di Sengkang
Beritadan foto terbaru Pondok Pesantren As'adiyah - Profil Singkat Pimpinan Pondok Pesantren As'adiyah Sengkang dari Masa ke Masa. Berita dan foto terbaru Pondok Pesantren As'adiyah - Profil Singkat Pimpinan Pondok Pesantren As'adiyah Sengkang dari Masa ke Masa. Rabu, 4 Mei 2022; Cari. Network. Tribunnews.com;
SENGKANG - Berdiri sejak 1930, Pondok Pesantren Asadiyah Sengkang menjadi ponpes tertua di Sulawesi Selatan. Hingga hari ini, As'adiyah tetap eksis dan terus mencetak ratusan ribu santri yang tersebar di berbagai pelosok dunia. Ulama-ulama beken seperti imam Masjid Istiqlal, KH Nasaruddin Umar, atau yang lebih tua dari itu seperti pendiri Pesantren DDI Mangkoso, KH Abdurrahman Ambo Dalle, pendiri Ponpes Yayasan perguruan Islam Beowe Yasrib Soppeng, KH Daud Ismail, pendiri Ponpes Nurul Azhar Talawe Sidrap, KH Fathuddin Sukkara adalah alumni As'adiyah. Boleh dikata, As'adiyah adalah gudang para ulama. Itu pulalah yang membuat Kota Sengkang, dikenal sebagai Kota Santri. Dua tahun sebelum didirikan, tepatnya 1928, KH Muhammad As'ad atau yang dikenal Gurutta Puang Haji Sade yang tinggal di Mekkah, Arab Saudi pulang ke tanah leluhurnya di tanah Bugis di Sengkang, Kabupaten Wajo. "Beliau adalah seorang ulama di Mekkah, banyak jemaah haji pada saat itu meminta kepada Gurutta untuk kembali. Apalagi saat itu, banyak kemungkaran yang terjadi di Wajo," kata Wakil Ketua Umum PP As’adiyah, KH Muhyiddin Tahir. Mulanya, Puang Haji Sade cuma membuat halaqah rutin di kediamannya di sebelah barat Masjid Jami' yang menjadi cikal bakal Ponpes As'adiyah. Dua tahun berselang, halaqah rutin itu pun dilakukan di Masjid Jami', dan dibentuklah satuan pendidikan dengan nama Madrasah Arabiyah Islamiyah MAI, yang kelak dikenal sebagai Ponpes As'adiyah. Hingga saat ini, Masjid Jami masih menjadi tempat pendidikan. Untuk mengenang jasa-jasa Gurutta, nama ruas jalan itu diabadikan dengan namanya, Jl KH Muhammad As'ad. Sepeninggal Gurutta Puang Haji Sade pada 1952, salah satu muridnya, yakni KH Daud Ismail diamanahkan untuk mengembang kepemimpinan di As'adiyah. "Saat itu Anregurutta Haji Daud Ismail adalah seorang pegawai negeri di Bone, karena panggilan wasiat Gurutta, beliau meninggalkan status pegawai negerinya dan kembali ke Sengkang," kata Muhyiddin Tahir. Hingga saat ini, sudah ada 8 orang yang memimpin Pondok Pesantren yang berjarak sekitar 200 km dari Kota Makassar, ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan. Setelah AGH Daud Ismail yang memimpin selama 9 tahun 1952-1961, kemudian dilanjutkan lagi oleh salah satu murid Gurutta Puang Haji Sade, yakni AGH Muhammad Yunus Martan selama kurang lebih 27 tahun 1961-1988. AGH Hamzah Badwi adalah pimpinan Ponpes As'adiyah dengan masa jabatan paling sebentar, yakni cuma 8 bulan 1988. Lalu digantikan oleh AGH Abdul Malik selama 12 tahun 1988-2000, lalu AG Prof Dr H Abdul Rahman Musa selama 2 tahun 2000-2002, dan AG Prof Dr H M Rafii Yunus Martan selama 16 tahun 2002-2018. Program Beasiswa Santri Berprestasi Tahun 2022 untuk santri yang akan melanjutkan kuliah S1, Profesi, dan S2 berupa bantuan biaya kuliah, biaya hidup, dll. DAFTAR BEASISWA 2023 – 2024 DAFTAR BEASISWA KULIAH S1 2023
SMP Pesantren As Adiyah Wajo merupakan salah satu SMP swasta di Sulawesi Selatan. SMP ini berlokasi di jalan Veteran No. 46 Sengkang, kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. SMP Pesantren As Adiyah Wajo sedang membuka pendaftaran tanpa jadwal tertentu dan pendaftaran bisa sewaktu-waktu ditutup ketika kuota penuh. Alur pendaftaran SMP Pesantren As Adiyah Wajo 1. Mendaftar secara offline di bagian administrasi sekolah 2. Mengisi formulir dan membayar biaya pendaftaran sesuai yang diinformasikan oleh petugas pendaftaran 3. Mengikuti observasi 4. Siap untuk sekolah Biaya pendidikan SMP Pesantren As Adiyah Wajo – Biaya masuk sebesar Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi laman Demikian info biaya pendidikan SMP Pesantren As Adiyah Wajo Tahun 2022. Semoga bermanfaat. Terima kasih. Mau tahu info biaya pendidikan lainnya? Silahkan klik di sini. Navigasi pos
Model dan Strategi Pengembangan Bisnis Pondok Pesantren Modern Subulussalam Padang Pariaman. January 2022. JIHBIZ Jurnal Ekonomi Keuangan dan Perbankan Syariah 6 (1):27-47. DOI: 10.33379/jihbiz

SENGKANG - Kurang lebih keluarga besar Pondok Pesantren As’adiyah Pusat Sengkang hadir dalam acara silaturahmi Nasional dan Halal Bihalal. Berlangsung di Masjid Agung Ummul Quraa, Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Sabtu 6/5/2023. Mengusung tema Penguatan Nilai-Nilai As’adiyah untuk Moderasi Beragama di Indonesia. Terdiri dari santri/santriwati,tokoh masyarakat, Forum Kepala Desa, Imam Masjid Se Kab. Wajo dan Anggota Majelis Taklim. Ketua Umum Pengurus Pusat Pondok Pesantren As’adiyah, AG Prof Dr KH Nasaruddin Umar menyampaikan jika ada kesulitan apapun yang dihadapi masyarakat wajo mintalah di doakan oleh para malaikat-malaikat kecil kita, dalam hal ini para santri. "Insya Allah akan dimudahkan seluruh urusan dan Allah SWT akan berikan berkah," ujarnya. Dikatakan, kegiatan ini adalah produk kebudayaan islam murni Indonesia. "Dosa vertikal kita kepada Allah sudah terampuni, tapi dosa secara horisontal antar sesama kita belum tentu terampuni. Halal yang kedua ini mari kita saling memaafkan, mari kita kompak, bersatu membangun negara tercinta ini," katanya. Sementara, Bupati Wajo, Amran Mahmud mengatakan bahwa keberadaan Pondok Pesantren As'adiyah di berbagai pelosok nusantara hingga mancanegara menjadi kebanggaan bagi masyarakat Wajo. "As'adiyah ini juga merupakan pondok pesantren tertua yang sudah mencetak ulama besar," ucapnya. Lebih lanjut, Amran berharap sinergitas dan kolaborasi dengan Pondok Pesantren As'adiyah agar terus berkolaborasi dalam membangun sumber daya manusia dan pencerahan bagi umat. "Alhamdulillah, Ponpes As'adiyah tidak diragukan lagi dalam pembinaan dan bimbingan bagi masyarakat, utamanya generasi muda sebagai generasi masa depan. Semoga ini menjadi semangat kita menyiapkan generasi qurani yang memiliki daya saing," tandasnya.*

Penelitiandilaksanakan pada Pondok Pesantren di Pondok Pesantren As'addiyah (Malangke). Hasil Pesantren As'adiyah Belawa Baru diawali dengan pendirian yayasan oleh H. Latang tahun 1986, dan pada tahun 2000 lahir Pondok Pesantren As'adiyah Belawa Baru sebagai pusat pendidikan dan pengembangan budaya toleran serta budaya perdamaian.

Pesantren As Adiyah Sengkang merupakan salah satu pondok pesantren legendaris di Sulawesi Selatan, bahkan di Indonesia. Tergolong salah satu pesantren tertua. Santrinya berasal dari banyak daerah di Indonesia. Oleh sebab itu kami akan merangkum informasi penting yang berasal dari brosur resmi yang tercantum di website pesantren As Adiyah Sengkang. Di antara yang akan kami sajikan adalah pendidikan dan biaya masuk. Pesantren As Adiyah SengkangPendidikan di Pesantren As Adiyah SengkangKeunggulan Ponpes As AdiyahFasilitas Ponpes As AdiyahJadwal Pendaftaran dan AlurBiaya Masuk Ponpes As Adiyah WajoAlamat Lengkap Pesantren As Adiyah Sengkang berdiri tahun 1930, jauh lebih tua dari banyak pesantren di Sulawesi. Kemudian terus berkembang hingga sekarang. Salah satu identitas pentingnya ahlus sunnah wal jama’ah dengan madzhab syafii. Ini mirip dengan pesantren-pesantren salafiyah berbasis kitab kuning di Jawa Timur dan Tengah. Oleh sebab itu di pesantren ini juga demikian. Menurut kami ini pesantren yang menghasilkan ulama-ulama dan pendakwah. Pendidikan di Pesantren As Adiyah Sengkang Adapun pendidikan di pesantren As Adiyah Sengkang cukup lengkap mulai dari pendidikan formal hingga pendidikan diniyyah. Untuk pendidikan formalnya adalah Raudlatul Athfal, SD, Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, dan Madrasah Aliyah. Bahkan pendidikan tingginya juga lengkap. Untuk jenjang S1 ada Institut Agama Islam As Adiyah. Bahkan ada jenjang S2, dan satu lagi ma’had Aly As’adiyah. Jadi sangat lengkap sekali. Adapun untuk pendidikan lainnya adalah Pendidikan Diniyah Formal, yaitu pendidikan yang fokus pada kitab-kitab Islam. Ada juga pendidikan Diniyyah Awaliyah, bisa dikatakan pendidikannya cukup lengkap. Di sisi lain ada tahfidz Quran, di mana santri bisa menghafal sampai 30 juz. Fokusnya dimulai dari tahsin, kemudian bin nadhor, selanjutnya baru bil ghoib. Jadi santri Pesantren As Adiyah Sengkang bisa memilih. Keunggulan Ponpes As Adiyah Menurut kami ada beberapa keunggulan pesantren As Adiyah. Pertama, pendidikan agamanya cukup kental sekali. Hal ini yang sekarang sudah mulai pudar di banyak pesantren yang mengutamakan formal. Kedua, bisa dikatakan pesantren As Adiyah sudah mapan baik secara sistem pendidikan, kegiatan sehari-hari, fasilitas, dan lain sebagainya. Pesantren ini usianya hampir satu abad. Sehingga terpercaya. Santrinya juga ribuan. Fasilitas Ponpes As Adiyah Adapun fasilitas pesantren juga cukup lengkap. Tapi jangan berpikir mewah, khas sederhana pesantren salafiyah. Kamar untuk bersama-sama, kelasnya juga dengan bangku biasa, tapi secara gedung indah-indah. Lebih lengkap bisa melihat video yang sudah kami sertakan. Jadwal Pendaftaran dan Alur Bagi yang ingin mendaftar maka bisa dimulai sejak Februari hingga Juni. Sedangkan untuk pendaftaran ulang akan dimulai sejak awal Juni. Tes masuk diadakan sekitar awal Juli. Pengumuman langsung setelah tes. Adapun persyaratan pendaftar adalah sebagai berikutMengisi formulir onlineFoto terakhir 3 x 4 sebanyak 3 lembarFC Ijazah dilegalisir 2 lembarPembayaranBukti pembayaranMenandatangani surat pernyataan orang tua wali Biaya Masuk Ponpes As Adiyah Wajo S1 S2 Biaya yang tersebut di atas adalah biaya total yang meliputi iuran santri pertahun, uang pembangunan, biaya pemondokan, biaya kantin 11 bulan, uang koperasi, dan uang kesehatan. Yang perlu diperhatikan adalah biaya masuk tersebut sudah termasuk uang kantin selama satu tahun, artinya sudah termasuk uang jajan. Hal ini jarang di pesantren-pesantren. Menurut kami biaya ini tergolong murah sekali. Berikutnya yang perlu diperhatikan adalah yang termasuk biaya pemondokan hanya ada jenjang MTs, MA, PDF Ulya, Ma’had Aly, dan Tahfidz Al Quran. Adapun jenjang lainya tidak tersedia informasi pemondokan. Artinya lebih kepada seperti santri kalong. Biaya masuk Pesantren As Adiyah Sengkang yang tercantum ini adalah tahun ajaran 2020-2021, kami belum mendapatkan informasi terbaru. Jika ingin melihat informasi lebih valid, update, dan resmi bisa kunjungi website resminya di sini. Alamat Lengkap Alamat lengkap pesantren berada di JL. Veteran Sengkang 90911, Sulawesi Selatan, Kabupaten Wajo. Adapun untuk komunikasi bisa menghubungi nomor 0821 8901 0963, komunikasikan saja. Jika ingin melihat pesantren terbaik lainnya di Sulawesi Selatan bisa kunjungi ulasan kami di sini. Kami sudah sajikan informasi biaya dan keunggulan masing-masing agar menjadi bahan pertimbangan. Post Views Bone (Media Center PP As’adiyah) – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Republik Indonesia Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD, S.H., resmi membuka Musyawarah Kerja ( Musker) Pengurus Pusat Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang. Kegiatan tersebut berlangsung di Pondok Pesantren Al-Iklhas Ujung, kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone, Sabtu (25/2/2023). Dihadiri SENGKANG - Pondok Pesantren As'adiyah Sengkang adalah pondok pesantren tertua di Sulawesi Selatan. Terletak di tengah-tengah ibu kota Kabupaten Wajo, berjarak sekitar 200 km dari Makassar, ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan. Didirkan pertama kali oleh seorang ulama Bugis yang lahir dan besar di Makkah, Arab Saudi, yakni KH Muhammad As'ad atau lebih dikenal sebagai Anregurutta Puang Haji Sade pada 1930. Hingga kini, As'adiyah masih eksis dan terus mencetak santri-santri yang berkualitas dan berdaya saing, serta menjadi wadah penempaan bagi calon-calon ulama besar. Sepanjang perjalanannya selama 90 tahun lebih, ada 8 orang tercata memimpin pondok pesantren yang dulunya bernama Madrasah Arabiyah Islamiyah MAI itu. Dimulai oleh sang pendiri, yakni KH Muhammad As'ad 1930-1952, lalu dilanjutkan Muhammad Daud Ismail 1952-1961, Muhammad Yunus Martan 1961-1988, Hamzah Badawi 1988, Abdul Malik 1988-2000, Abdul Rahman Musa 2000-2002, Muhammad Rafii Yunus Martan 2002-2018 dan Muhammad Sagena 2018-sekarang. Berikut profil singkat para pimpinan Ponpes As'adiyah dari masa ke masa 1. AGH Muhammad As'ad al Bugisi 1930-1952. Beliau adalah anak dari pasangan Syeikh H Abdul Rasyid dengan Hj St Saleha binti Abdul Rahman, lahir di Makkah 12 Rabiul Akhir 1326 H/1907 M. Masa kecil dan remaja Muhammad As'ad dihabiskan di Makkah, Arab Saudi untuk belajar ilmu agama. "Sekitar 1928, Gurutta kembali ke tanah leluhurnya, lantaran banyaknya permintaan dari jemaah haji asal Wajo yang memintanya ke Wajo," kata Wakil Ketua Umum PP As’adiyah, KH Muhyiddin Tahir. Usianya 21 tahun saat menginjakkan kaki di tanah leluhurnya. Pada saat itu, di kediamannya di sebelah barat Masjid Jami cikal bakal Ponpes As'adiyah, Muhammad As'ad mengadakan halaqah rutin. Dua tahun berselang, yakni Mei 1930 halaqah dipindah di Masjid Jami' dan KH Muhammad As'ad resmi membuat sebuah lembaga pendidikan bernama Madrasah Arabiyah Islamiyah MIA. Murid-murid awalnya, yakni Muhammad Daud Ismail, Muhammad Yunus Martan, serta Abdurrahman Ambo Dalle, adalah ulama-ulama kesohor di Sulawesi Selatan. Dua nama awal kelak melanjutkan estafet kepemimpinan di pesantren, sementara nama terakhir adalah pendiri Ponpes DDI Magkoso di Kabupaten Barru.
Ummu Kalsum, K.H Muhammad As’ad: Pendiri Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang (Makassar: Alauddin Press, 2008), p. 14 . 7. Pimpinan Pusat Asadiyah, Setengah Abad As’adiyah 1930
Amin, Samsul Munir. 2009. Ilmu Dakwah. Jakarta. Amzah. 2009. Ali, Strategi Penelitian Pendidikan. Bandung Angkasa. Arief, Aramai. ilmu dan Metodologi Pendidikan Ciputat Pers. Arifin, Anwar. 2011. Dakwah Kontemporer. Yogyakarta, Graha Ilmu. Azra, Azyumardi. 2000. “Transformasi Nilai Islam dalam Etika Sosial”, dalam Nurcholish Madjid, ed., Kehampaan Spiritual Masyarakat Modern, Respon dan Transformasi Nilai-nilai Islam Menuju Masyrakat Madani. Jakarta Media Cita. Departemen Agama. Pola Pembinaan Kegiatan Kemasjidan. Badan Kesejahteraan Mesjid BKM Departemen Agama Pusat Jakarta, 1991. Ejang, AS. 2009. Dasar-dasar Ilmu Dakwah. Widya Padjajaran, Bandung. Ensiklopedia Islam, 1993. Jakarta Ichtiar Baru Van Houve. Glassea, Cyril. 2002. The Concise Ensyclopedia of Islam, terj. A. Mas’adi, Ensiklopedia Islam Ringkas, Ed. I. Cet. III; Jakarta Raja Grafindo Persada. Haedari, Amin dan Abdullah Hanif, ed. Depan Pesantren Dalam Tantangan Modernitas dan Tantangan Kompleksitas Global. Jakarta IRD PRESS. Hasbullah. 2001. Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia Lintasan Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan. Cet. IV; Jakarta Raja Grafindo Persada. Kalsum, Ummu. 2008. Muhammad As’ad, Pendiri Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang. Makassar Alauddin Press. Madjid, Nurcholish. 1997. Bilik-bilik Pesantren Sebuah Potret Perjalanan. Jakarta Paramadina. Nata, Abuddin. ed., 2001. Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan Lembaga-lembaga Pendidikan Islam di Gramedia Widiasarana Indonesia. Nizar, Samsul. 2008. Sejarah Pendidikan Islam Menelusuri Jejak Sejarah Pendidikan Era Rasulullah Sampai II; Jakarta Prenada Media Noor, Mahpuddin. 2006. Potret Dunia Pesantren Lintasan Sejarah, Perubahan, dan Perkembangan Pondok Pesantren. Bandung Humaniora. Passanreseng, Muh. Yunus. 1992. Sejarah Lahir dan Pertumbuhan Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang. Sengkang PB. As’adiyah. Pimpinan Pusat As’adiyah Sengkang, Setengah Abad As’adiyah 1930-1980. Sengkang Pimpinan Pusat As’adiyah, Rama, Bahaking. 2003. Jejak Pembaharuan Pendidikan Pesantren Kajian Pesantren As’adiyah Sengkang Sulawesi Selatan. Jakarta Parodatama Wiragemilang. D9Yf.
  • u45t2kcxre.pages.dev/163
  • u45t2kcxre.pages.dev/44
  • u45t2kcxre.pages.dev/48
  • u45t2kcxre.pages.dev/151
  • u45t2kcxre.pages.dev/161
  • u45t2kcxre.pages.dev/155
  • u45t2kcxre.pages.dev/144
  • u45t2kcxre.pages.dev/248
  • u45t2kcxre.pages.dev/151
  • biaya pesantren as adiyah sengkang